Bahan adalah satu dari sekian hal yang mesti kamu perhatikan dalam menentukan kualitas kaos. Dan tahukah kamu kalau ternyata ada beberapa bahan pembuatan kaos yang sering sekali digunakan. Tiap bahan tersebut memiliki karakter yang berbeda satu dengan yang lainnya. Yuk simak jenis kain apa saja yang sering digunakan buat kaos ini!
Bahan Kain untuk Membuat Kaos
Sebagian pengguna kaos pasti sudah tahu bahwa terdapat beberapa jenis kain yang umum dijadikan sebagai bahan pembuatan kaos. Namun, ada juga orang yang ternyata masih belum mengerti kalau di tiap jenis kain yang digunakan memiliki karakter yang berbeda-beda.
Berikut ini adalah beberapa bahan pembuatan kaos yang umum digunakan:
1. Katun / Cotton (Combed 20s, 24s, dan 30s)
Pernah nggak kamu mendengar katun / cotton combed 20s atau 24s atau 30s? Bahan tersebut merupakan salah satu yang sering digunakan untuk pembuatan kaos. Selain itu, jenis kain yang satu ini dibuat dari 100% serat kapas murni.
Karakteristiknya yang halus, adem, dan menyerap keringat membuat bahan cotton combed ini sangat cocok digunakan pada negara dengan iklim tropis seperti Indonesia.
Selain itu, kain yang satu ini juga mempunyai serat benang yang halus sehingga ketika dijadikan pakaian akan tampak lebih rata dan rapih. Beberapa jenis kain combed itu sendiri yang dibedakan berdasarkan jenis benang yang digunakan dan setting gramasinya (gr/m2).
2. Cardet (20s, 30s)
Jika dibandingkan dengan combed, cardet ini adalah kain yang memiliki serat benang yang nggak terlalu halus. Dalam hal ini, bahan ini tidak dibuat dari 100% serat kapas murni.
Harga bahan pembuatan kaos yang satu ini memang relatif murah. Namun, bahan ini masih banyak digunakan untuk membuat kaos dan masih bisa menyasar pasar walaupun untuk kaum menengah ke bawah. Misalnya seperti sereagam buruh, kaos oblong olahraga dan kaos pabrik.
3. Polyester dan PE
Polyester ini adalah jenis kain kaos serat sintesis. Kain tersebut terbuat dari bahan ester, di mana adalah hasil sampingan dari minyak bumi. Kalau dibandingkan dengan 2 bahan katun lainnya, karakteristik kain ini memang terkesan panas dan memiliki kemampuan menyerap keringat yang buruk.
4. Viscose
Viscose lebih akrab dengan sebutan rayon. Kain ini memiliki tekstur mirip dengan kapas dan biasanya dipakai untuk menambah kecerahan terhadap warna dan kenyamanan pada serat sintesis. Serat Viscose juga memiliki tingkat kelembapan yang lebih tinggi dan kecermelangan warna lebih baik dibandingkan kapas. Selain itu, serat viscose juga lebih lembut dari kapas.
5. CVC (Cotton Viscose)
CVC atau Cotton Viscose merupakan campura dari 45% viscose dan 55% cotton combed. Bahan ini memiliki tingkat penyusutan polanya atau shrinkage lebih kecil dibanding cotton. Bahan ini juga mampu menyerap keringat sehingga nyaman untuk digunakan.
6. Hyget
Hyget itu sendiri adalah bahan yang dibuat dari plastik dan ketebalannya sangat tipis. Hal itu yang membikin jenis kain yang satu ini relatif murah. Karakteristik yang demikian membuat kain hyget tidak layak untuk dijadikan kaos.
Kualitas Bahan Bandung Kaos Polos
Kamu sedang mencari kaos berkualitas? Cuma di Bandung Kaos Polos kamu bisa menemukan kaos polos dengan bahan yang berkualitas, yaitu menggunakan kaon cotton combed 30 s atau 24s. Kedua bahan tersebut memang yang umu digunakan.
Apa saja kelebihan dari penggunaan jenis kain yang satu ini?
- Halus
- Nyaman
- Adem / Dingin
- Mampu menyerap keringat ketika dikenakan
Buat kamu yang ingin pesan kaos di Bandung Kaos Polos, kamu bisa menghubungi nomor:
WA 1 : 08112143578
WA 2 : 08112253588
WA 3 : 08112313589
Atau bisa juga mengunjungi offline storenya di Jl. Kawaluyaan Indah VIII No.2, Jatisari, Kec. Buahbatu, Kota Bandung, Jawa Barat 40286